Permasalahan mengubah driver letter partisi ini terjadi ketika saya mencoba untuk mempartisi ulang. Sebelum partisi ulang, partisi yang ada hingga drive X: dan tentunya banyaknya partisi ini akan menyulitkan saya ketika nanti ada partisi baru. Pada hardisk pertama ada 5 partisi, hardisk kedua ada 3 partisi, hardisk ketiga ada 3 partisi, hardisk keempat ada 3 partisi (eksternal yang selalu on), dan hardisk kelima ada 3 partisi (mobile eksternal), serta 1 CDROM dan 2 virtual DVDROM. Total ada 19 mount point yang ditandai driver letter (di windows, mount point juga bisa berupa folder NTFS dimana partisi di-mounted di dalamnya).
Salah satu partisi di hardisk pertama adalah partisi Ext2, yang dulu saya gunakan untuk partisi memory swap, dan saya mount di windows menggunakan IFS Drives menjadi partisi H:. Langkahnya yang sebenarnya ingin saya lakukan adalah sebagai berikut:
· Partisi E: (FAT32) ingin saya merge dengan partisi F: (FAT32). Partisi E: dan F: bisa saya merge dengan sukses menjadi Partisi E: saja (FAT32). (E: + F: = E:).
· Setelah itu Partisi E baru (FAT32) ingin saya merge dengan partisi H: (Ext2). (E: + H: = misal H:)
· Setelah itu hasil merger-nya ingin saya merge lagi ke drive G: (NTFS). (G: + H: = misal G:)
· Hasil akhir merge 4 partisi E: +F: + G: + H: menjadi satu partisi G:
Permasalahan baru timbul ketika saya mencoba me-merge dengan drive H: (langkah ke 2). Di tengah-tengah proses terjadi error, akhirnya partisi E menjadi Unallocated 1 dan drive H menjadi Unallocated 2. Tetapi ketika saya buka di Windows Explorer muncul drive H:, ketika saya klik Properties disitu tertulis Raw Partition dengan 0 size bytes, sedangkan di Computer Management tidak ada partisi yang di-mount ke drive letter H:. Hal ini mungkin dikarenakan saya tidak meng-unmount partisi H: dari IFS Drives sehingga drive H: tetap di reserved.
Saya ingin menghapus mount point di drive H: supaya dapat digunakan oleh partisi H:. Karena di Computer Management tidak ada, akhirnya saya mencoba mencari mount table di Registry melalui Regedit.exe. Saya mencari dan akhirnya saya menemukan di
HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\MountedDevices\
dan
HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\MountedDevice1\
Di hive ini terdapat informasi key dan value berisi mount point
\??\Volume{b209c08d-d925-11db-8ccf-001167022a6e}
\DosDevice\C:
\DosDevice\D:
\DosDevice\E:
Dst
Jika kita buka key ini bisa berisi:
· Value berawalan berisi \??\STORAGE#RemovableMedia berarti ini adalah media removable seperti hardisk external, memory card, dll.
· Value berawalan berisi \??\IDE#CdRom berarti ini adalah CDROM menggunakan IDE.
· Value berawalan berisi \??\SCSI#CdRom berarti ini adalah CDROM menggunakan SCSI.
· dll.
Berhubung saya ingin menghapus mount point di H: akhirnya saya putuskan untuk me-rename \DosDevice\H: menjadi \DosDevice\H:2 (sebagai backup saja) kemudian me-rename \DosDevice\G: menjadi \DosDevice\H:. Saya berharap mount point H: nantinya berisi partisi yang sebelumnya di-mounted di G:
Akhirnya setelah komputer saya restart, drive H: tadi akhirnya berisi partisi yang sebelumnya di G:. Melalui Computer Management saya ubah lagi partisi di H: ke drive G:. Saya restart lagi, akhirnya drive H: yang sebelumnya Raw Partition 0 size bytes memang tidak muncul lagi.
tolong kasih tau jga cara ubah file system RAW ke NTFS??
thanks infonya….
Biasanya RAW drive itu karena drive yg belum dipartisi atau karena corrupt , boot sectornya rusak, dsb. Kalau sudah seperti ini, partisi tsb tidak boleh di-format atau dipartisi ulang jika data masih ada dan ingin diselamatkan.
Coba pakai
Kalau belum bisa, terpaksa di-recovery coba pakai
Dan yang paling penting untuk recovery, harus menggunakan hardisk lain (bukan partisi lain), karena kalau data tsb di-recovery dalam satu hardisk (hardisk yang sama), malah akan merusak tabel partisi sebelumnya dan data-data sebelumnya akan ditumpuk oleh data yang baru jadi data lama akan hilang.
Untuk program tsb diatas, kalau yg free/trial nya tidak bisa mengembalikan semua data dalam 1 partisi, terpaksa cari crack-nya, supaya dapat fitur sepenuhnya.