Begitulah berita dari CNN dan FoxNews. 83,9 juta akun akan dilumpuhkan. Kategori akun yang dilumpuhkan antara lain akun duplikat, akun palsu, dan akun tidak terklarifikasi. Jadi siap-siap saja bagi mereka di dalam kategori tsb untuk dilumpuhkan oleh Facebook.
Namun, kata-kata yang mencengangkan menurut saya adalah kata Indonesia yang diucapkan dalam pernyataan “Kami percaya persentase akun yang duplikat atau palsu dibuat lebih tinggi di market sedang berkembang seperti di Indonesia dan Turki dan lebih rendah di market maju seperti Amerika atau Australia.”
Sebegitu rendahnya kah kredibilitas orang Indonesia? Tidak hanya satu atau dua situs berita yang mengabarkan ini, namun hingga ratusan atau ribuan. Semakin banyak yang membaca berita ini bisa jadi semakin banyak orang yang menghakimi orang Indonesia tidak dapat dipercaya. Padahal klausa pembuatan akun sudah ada di Terms of Service (TOS), entah berapa banyak orang yang membaca dan memahaminya. Apabila semua orang memahaminya tentu kata Indonesia tidak akan muncul di pernyataan tadi. Hanya karena oknum-oknum tertentu tapi yang kena getah akhirnya satu negara.
(more…)